Ketua TKN Rosan: Bersama Indonesia Maju, Raih Kemenangan

by -59 Views

Deklarasi Tim Kampanye Nasional Indonesia Maju (TKN) yang dipimpin oleh Ketua TKN Rosan P Roeslani merupakan langkah besar dan momen penting menjelang Pemilihan Presiden RI yang akan diselenggarakan di Grand Kemang pada Senin siang (6/11/2023).

Hari ini, Ketua Tim Kampanye Nasional Indonesia Maju, Prabowo Gibran, mengumumkan susunan lengkap Struktur Tim Kampanye Nasional Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ketua TKN Rosan P Roestani menyatakan bahwa TKN tersebut telah mengakomodasi seluruh partai pengusung, relawan baik nasional maupun daerah, serta kalangan profesional.

Dalam deklarasi Tim Kampanye Nasional-Indonesia Maju, hadir Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Sekjen dari partai-partai pengusung, dan pengurus inti TKN. Terdapat sembilan partai politik yang mengusung pasangan Capres Cawapres Prabowo-Gibran yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, PBB, Partai Garuda, PSI, Partai Gelora, dan Partai Prima. Selain itu, dukungan juga diberikan oleh relawan pendukung Presiden Joko Widodo pada Pemilu 2019 dan 2014.

Ketua TKN Rosan P. Roeslani menjelaskan bahwa di tingkat nasional, Pembina TKN Indonesia Maju adalah para Ketua Majelis Tertinggi partai, Pengarah TKN adalah seluruh Ketua Umum Partai pengusung didampingi Penasihat tokoh senior dan tokoh nasional partai serta Tim Pakar dari berbagai bidang. Posisi Wakil Ketua TKN diisi oleh seluruh Sekretaris Jenderal Partai dan unsur lainnya.

Dalam menjalankan roda TKN, Rosan dibantu dan didukung Ketua Koordinator Strategis Sufmi Dasco Ahmad, Sekretaris Nusron Wahid, Bendahara Thomas AM Djiwandono bersama para wakil dan Kepala Sekretariat All Sald bergerak serentak bersama tujuh tim yaitu Tim Alpha, Bravo, Charlie, Delta, Echo, Fanta dan Golf.

TKN akan bertugas untuk mengawal Pasion, konsolidasi, dan mengoptimalkan dukungan dari Parpol Pendukung, Relawan, dan masyarakat pada umumnya untuk meraih kemenangan Koalisi Indonesia Maju pada Pilpres 2024 mendatang.