– Pendeta Gilbert Diperiksa karena Video Kontroversial tentang Zakat, Penyebab JK kecewa – Kontroversi Video Zakat, Pendeta Gilbert Dipolisikan dan JK Merasa Kecewa – Jelang Ramadhan, Pendeta Gilbert Diselidiki atas Video Polemik tentang Zakat – Video Zakat Pendeta Gilbert Memantik Kecaman, Polisi Melakukan Pemeriksaan – Kontroversi Video Zakat Pendeta Gilbert, JK Tidak Terima dan Berujung pada Proses Hukum – Kasus Polisi Pendeta Gilbert Terkait Video Zakat yang Menyulut Kemarahan – Pendeta Gilbert Dipolisikan Terkait Video Zakat, JK Merasa Kecewa dan Menyampaikan Kritikan

by -108 Views

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan terkait dugaan penistaan agama yang dilakukannya. Laporan telah diterima oleh penyidik Polda Metro Jaya. laporan polisi diterima pada Selasa (16/4/2024). Laporan ditindaklanjuti oleh Sub-Direktorat Keamanan Negara (Kamneg) Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Berikut adalah beberapa fakta terkait:

1. Laporan Diterima Polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengonfirmasi bahwa laporan terkait dugaan penistaan agama oleh Pendeta Gilbert Lumoindong diterima pada tanggal 16 April 2024. Ade tidak menjelaskan secara detail siapa yang melaporkan kasus tersebut dan pihak kepolisian sedang menyelidiki laporan tersebut.

2. Asal Muasal Dugaan Penistaan Agama
Pendeta Gilbert Lumoindong membuat kontroversi dengan pernyataannya yang membandingkan zakat antara umat Islam dan Kristen. Dalam sebuah video yang viral di media sosial, pernyataan tersebut dianggap menghina agama Islam karena hanya membayar zakat sebanyak 2,5%. Hal ini menuai kecaman karena Pendeta Gilbert terkesan menyombongkan diri dengan menyatakan bahwa umat Kristen biasa bersedekah hingga 10%. Dia juga mengkritik ibadah salat umat Islam.

3. Pendeta Gilbert hingga Temui Jusuf Kalla
Pendeta Gilbert Lumoindong mendatangi Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla untuk meminta maaf terkait kontroversi yang ia timbulkan dengan pernyataannya. JK menyatakan bahwa ia terkejut dan kecewa dengan pernyataan Pendeta Gilbert dan menekankan pentingnya saling menghargai dalam masyarakat yang beragam agama.

4. Pendeta Gilbert Meminta Maaf
Pendeta Gilbert Lumoindong secara terbuka meminta maaf kepada masyarakat Indonesia atas pernyataannya yang kontroversial. Dia menegaskan bahwa tidak ada niat untuk menghina atau mengolok-olok umat Islam dan menegaskan bahwa dirinya dibesarkan dengan nilai-nilai toleransi.

5. Klarifikasi Pendeta Gilbert
Pendeta Gilbert Lumoindong mengklarifikasi pernyataannya dan menduga bahwa video yang beredar diedit sedemikian rupa untuk menimbulkan kegaduhan. Dia menegaskan bahwa pernyataannya bukan untuk menghina atau mengkritik umat Islam dan bahwa ia memiliki pengalaman positif dalam berinteraksi dengan umat Muslim.

6. Alasan Pendeta Gilbert Soal ke Jusuf Kalla
Pendeta Gilbert Lumoindong memilih Jusuf Kalla untuk meminta maaf karena dianggap sebagai tokoh senior yang memiliki pengalaman dan dihormati dalam komunitas Muslim. Dia juga menilai JK sebagai seseorang yang berperan dalam memediasi konflik dan sebagai pribadi yang mudah diakses.