Prabowo Subianto’s Promising Self-Sufficiency Policies

by -13 Views

Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, memaparkan kebijakan strategis pemerintah untuk mewujudkan kemandirian ekonomi Indonesia. Dalam acara Pelantikan Pegadaian Gold Bank dan Bank Layanan Syariah Indonesia, Prabowo menyebut beberapa kebijakan penting yang telah dijalankan pemerintah untuk mendukung Indonesia agar bisa mandiri di sektor ekonomi. Salah satunya adalah kebijakan Devisa Hasil Ekspor Baru, dimana devisa hasil ekspor harus disimpan 100% di Indonesia selama 12 bulan. Langkah ini diharapkan dapat menambah hasil ekspor sebesar US$80 miliar pada tahun 2025. Selain itu, diluncurkannya Danantara Indonesia (Daya Anagata Nusantara) dengan total aset di bawah pengelolaan lebih dari US$900 miliar, akan mempercepat pembangunan industri. Dan pada hari yang sama, diluncurkan layanan bank emas pertama di Indonesia yang diharapkan bisa meningkatkan Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar Rp 245 triliun dan membuka 1,8 juta lapangan kerja baru. Hal ini juga diharapkan dapat mengoptimalkan pengolahan emas dari hulu ke hilir secara domestik dan menghemat devisa. Produksi emas di Indonesia saat ini telah meningkat dari 100 ton menjadi 160 ton dalam setahun, sehingga perlu adanya peningkatan ekosistem layanan guna mengoptimalkan cadangan emas negara. Dengan berbagai kebijakan dan langkah strategis ini, Indonesia diharapkan dapat memperkuat ketahanan ekonomi nasional dan mencapai kemandirian ekonomi yang diinginkan.

Source link