Tombol Kembali: Mobil Baru yang Memikat

by -31 Views

Produsen mobil mulai memperhatikan keluhan pemilik mobil dan jurnalis terkait penggunaan kontrol layar sentuh dalam mobil. Volkswagen, sebagai salah satu produsen, telah diakui mengalami kesalahan dengan penggunaan kontrol sentuh yang berlebihan dalam beberapa model terbarunya. Sebagai respons, VW merencanakan untuk mengembalikan penggunaan tombol fisik untuk lima fungsi utama dalam mobil-mobilnya, seperti volume, pemanas, dan lampu hazard. Kehadiran kontrol fisik ini juga menjadi persyaratan Euro NCAP mulai tahun 2026, untuk meningkatkan keselamatan dan mencegah gangguan saat berkendara.

Tren menuju layar sentuh penuh ternyata tidak hanya membuat pengemudi kesulitan, tetapi juga berbahaya. Perhatian teralihkan dan masalah pengoperasian kontrol haptic di layar sentuh menyebabkan produsen mobil seperti Volkswagen dan Mercedes mulai kembali ke penggunaan tombol fisik. Kesadaran akan pentingnya kontrol taktil dalam mobil semakin meningkat, terutama dengan kecepatan tinggi di jalan raya.

Biaya sebenarnya menjadi pendorong utama dari tren penggunaan layar sentuh dalam mobil, karena kemudahan dan efisiensi dalam produksi. Namun, produsen mobil mulai menyadari bahwa pengalaman pengemudi dan penumpang harus diperhatikan, sehingga kembali ke kontrol fisik menjadi langkah yang perlu diambil. Meskipun biaya produksi bisa meningkat, produsen percaya bahwa pengalaman berkendara yang aman dan nyaman akan menjadi prioritas utama dalam mendesain mobil masa depan.

Source link