Lima Modus Penipuan Jelang Lebaran yang Perlu Diwaspadai

by -35 Views

Menjelang Lebaran, kebutuhan masyarakat sering meningkat, namun ini juga menjadi momen yang dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan di sektor keuangan. Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI) mengingatkan agar masyarakat lebih waspada terhadap berbagai modus penipuan yang marak terjadi selama bulan Ramadhan hingga Idulfitri 1446 H. Berikut adalah lima modus penipuan yang perlu diwaspadai.

Pinjaman online ilegal sering menawarkan pinjaman dengan proses cepat tanpa syarat rumit untuk memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran. Penawaran ini biasanya muncul melalui pesan singkat atau media sosial. Pinjaman online ilegal memiliki risiko tinggi seperti bunga tinggi, penyalahgunaan data pribadi, dan intimidasi oleh pihak penagih. Penting untuk memeriksa keabsahan pinjaman di situs resmi OJK sebelum mengajukan pinjaman.

Penipuan investasi bodong menawarkan keuntungan besar dalam waktu singkat tanpa risiko. Skema Ponzi atau piramida sering digunakan dalam penawaran investasi ilegal yang hanya menguntungkan pihak tertentu. Sebagai contoh, kasus World Pay One (WPONE) telah dinyatakan ilegal oleh Satgas PASTI sejak Januari 2025. Penting untuk tidak tergoda dengan janji keuntungan besar dan selalu memeriksa izin usaha di OJK.

Phishing adalah usaha mencuri data pribadi seperti kata sandi dan informasi keuangan melalui tautan atau situs palsu. Penipu sering menyamar sebagai lembaga keuangan resmi dan mengirimkan tautan melalui email atau pesan singkat. Penting untuk menghindari mengklik tautan yang mencurigakan dan hanya mengakses situs resmi.

Penipuan dengan penyamaran sebagai lembaga keuangan atau pihak berwenang juga sering terjadi. Penipu menggunakan logo atau identitas lembaga resmi untuk menipu korban. Jika menerima komunikasi yang mencurigakan, selalu verifikasi langsung melalui saluran resmi.

Penawaran pekerjaan paruh waktu menjelang Lebaran sering menjanjikan penghasilan tambahan. Namun, beberapa di antaranya adalah penipuan yang meminta biaya pendaftaran atau informasi pribadi. Dianjurkan untuk berhati-hati terhadap penawaran yang terlalu bagus dan tidak memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak jelas.

Dengan meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian, masyarakat dapat melindungi diri dari berbagai modus penipuan di masa menjelang Lebaran. Jangan mudah tergiur dengan janji keuntungan besar dan selalu periksa keabsahan sebelum mengambil tindakan. SELAMAT IDULFITRI !

Source link