Indeks CSA edisi April 2025 menunjukkan tingkat 41,7, mencerminkan minimnya kepercayaan pelaku pasar terhadap pergerakan IHSG. Ini merupakan level terendah dalam satu tahun terakhir yang menggambarkan pesimisme dalam jangka pendek. Penurunan tersebut merupakan kelanjutan dari tren negatif sejak awal tahun, dengan indeks di bulan Maret 2025 masih berada di angka 47,6 dan terus mengalami tekanan signifikan sejak bulan Februari.
Sentimen negatif dari dalam dan luar negeri turut mempengaruhi minimnya optimisme pasar. Dari sisi domestik, data inflasi yang dirilis oleh BPS memperkuat kekhawatiran terhadap daya beli masyarakat, terutama karena angka inflasi bulanan dan tahunan berada di bawah target. Di sisi global, ketegangan perdagangan antara AS dan China juga turut meningkat, dengan kebijakan tarif yang memicu ketidakpastian di pasar global.
Meskipun pasar dalam tekanan, investor masih melihat peluang di sektor-sektor tertentu. Sektor Keuangan, Consumer Cyclical, dan Energi menjadi pilihan utama pada bulan April 2025. Meski demikian, kepercayaan pasar masih lemah dan diperlukan sinyal positif baik secara fundamental maupun kebijakan untuk mendorong perbaikan selama beberapa bulan mendatang.
CSA Index disusun berdasarkan survei terhadap pelaku pasar mengenai proyeksi pergerakan IHSG dan sektor-sektor pilihan. Survei dilakukan oleh CSA Institute bekerja sama dengan AAEI melalui kuesioner kepada anggota dan alumni CSA Institute. Selain itu, AAEI merupakan organisasi nirlaba yang aktif memberikan pandangan terhadap isu-isu pasar modal, sementara CSA Institute adalah lembaga pelatihan di bidang jasa keuangan yang telah terverifikasi oleh LSPPM dan terdaftar di BNSP.
