Seiring perkembangan waktu, sepeda motor listrik mulai memperoleh perhatian yang semakin meningkat dari berbagai pihak. Salah satunya adalah Honda, yang setelah melihat perkembangan pasar global, mengambil langkah strategis untuk memajukan pengembangan sepeda motor listrik mereka. Meskipun perusahaan lain datang dan pergi dalam waktu singkat, Honda dengan hati-hati merencanakan langkahnya. Dalam mengambil keputusan ini, Honda mempertimbangkan berbagai faktor, seperti teknologi baterai yang ada saat ini, harga yang terjangkau, serta potensi pasar global.
Honda memutuskan untuk membangun pabrik khusus untuk sepeda motor listrik di India, negara yang sedang gencar-gencarnya untuk mengelektrifikasi kendaraan bermotor. Meskipun kritik mungkin datang dari beberapa pihak terkait kehati-hatian Honda dalam pengembangan EV, namun hal ini sejalan dengan reputasi perusahaan dalam hal keandalan dan dukungan pelanggan. Pabrik Honda di Bengaluru direncanakan akan dibuka pada tahun 2028, dengan upaya untuk meningkatkan efisiensi dan menurunkan biaya produksi.
Meskipun fokus awalnya adalah pasar India, Honda juga berencana untuk memperluas jangkauan kendaraan listriknya ke negara-negara lain seperti Indonesia dan Filipina sebelum mencoba meraih pangsa pasar global yang lebih besar. Dengan memperhatikan kompetitor yang sudah ada di pasar, Honda ingin memastikan bahwa langkah-langkah mereka terukur dan tepat. Meskipun masih harus melihat bagaimana semua ini akan berjalan, Honda yakin bahwa dengan strategi yang tepat, mereka dapat bersaing dengan OEM lain, terutama di pasar EV yang semakin kompetitif saat ini.