Akibat Minuman Beralkohol
Polda Metro Jaya sedang menyelidiki laporan luka tembak yang dialami dua korban, yang awalnya dikaitkan dengan pembegalan namun ternyata berasal dari senjata milik salah satu korban. Menurut Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Resa Fiardi Marasabessy, kejadian tersebut bukanlah pembegalan seperti yang dilaporkan sebelumnya, melainkan disebabkan oleh kelalaian dari korban RP yang menembak dirinya sendiri saat ingin memasang senjata api ke pinggangnya. Kronologis kejadian bermula saat RP meminum alkohol di sebuah acara hajatan pada Minggu (20/4).
RP yang dalam pengaruh alkohol terlibat cekcok dengan temannya, menyebabkan pemukulan sebelum akhirnya meninggalkan acara hajatan tersebut. Saat berada di depan tempat fitness, RP dan temannya Alay kembali terlibat cekcok namun berhasil dilerai oleh teman-teman mereka. Saat Alay meminta RP untuk menjemputnya pulang, senjata jenis Makarov yang dibawa oleh Alay meletus tanpa sengaja, menembak paha dan pinggang rekannya, R. Akibat kejadian tersebut, RP baru menyadari lukanya setelah sampai di rumah.
Korban lain, R, mengadu bahwa dia tertembak dan dibawa ke RSUD Tangerang. Ketiganya kini sedang menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Metro Jaya terkait kepemilikan senjata api dan pembuatan laporan palsu. Sebuah insiden yang mengingatkan kita akan bahaya minuman beralkohol dalam menciptakan situasi yang berbahaya dan dapat berujung pada tragedi yang tidak terduga.
