Jeep akan segera meluncurkan model baru Compass minggu depan, namun bocoran foto-foto telah membuatnya tersedia secara daring sejak sekarang. Compass baru ini akan hadir dalam varian hibrida ringan, hibrida plug-in, dan listrik murni di pasar Eropa, dengan basis yang mirip dengan kendaraan Stellantis lainnya. Meskipun secara visual tidak ada perbedaan antara versi pembakaran dan listrik, namun kendaraan ramah lingkungan ini mirip EV murni dengan lencana ‘e’ di bagian belakangnya.
Sementara untuk pasar Amerika Utara, produksi Compass baru yang semula dijadwalkan dimulai di Kanada pada Februari 2026, namun ditunda oleh Stellantis, mungkin karena masalah tarif. Produksi untuk pasar Eropa akan dilakukan di pabrik Melfi, Italia, dan kemungkinan kecil mobil tersebut akan diekspor ke Amerika Serikat. Foto-foto bocoran yang diunggah oleh QuatroRodas menunjukkan desain Compass yang lebih tangguh dan berotot dibandingkan dengan generasi sebelumnya, dengan penggunaan platform STLA Medium yang sama dengan model Peugeot dan Opel.
Dengan powertrain listrik, Compass dapat mengadopsi motor dan baterai dari anggota keluarga Peugeot, dengan kemungkinan penggerak roda depan atau semua roda dengan tenaga hingga 321 tenaga kuda. Varian jarak tempuh terjauh Peugeot e-3008 mencapai hingga 434 mil (700 km) menempatkannya sebagai salah satu crossover listrik paling unggul di Eropa. Jeep juga akan menyediakan opsi hibrida plug-in dengan mesin 1,6 liter turbocharged dan motor listrik yang dapat menghasilkan 195 hp dengan penggerak roda depan.
Sementara di pasar Amerika, Compass akan menjadi pintu masuk Jeep dengan produksi utama di Meksiko, namun adanya tarif impor mungkin menjadi kendala. Diharapkan Jeep akan mengungkapkan lebih banyak detail tentang Compass baru mereka dalam acara peluncuran resmi minggu depan.
