Polisi berhasil menangkap delapan pelajar yang diduga terlibat dalam aksi tawuran di Jakarta International Stadium (JIS) Papanggo, Tanjung Priok. Kejadian ini menyebabkan satu remaja berinisial AR tewas akibat luka bacokan di kepala. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tanjung Priok, AKP Tommy Brian Hutomo, menjelaskan bahwa dalam waktu kurang dari enam jam, kedelapan orang ini berhasil diamankan. Selain itu, polisi juga berhasil menyita satu unit senjata tajam dan sepeda motor yang digunakan oleh pelaku.
Insiden pembacokan terjadi pada Senin pukul 20.00 WIB, dimana informasi dari warga menyebut pelaku datang ke lokasi di pintu selatan JIS Papanggo. Mereka menggunakan lima motor convoy dan akhirnya membacok korban yang ada di motor tersebut. Aksi tawuran ini melibatkan sejumlah pelajar SMP dan lulusan pelajar SMP di kawasan Jakarta Utara.
Polisi masih mendalami motif di balik aksi tersebut, sambil menunggu keterangan dan hasil visum dari rumah sakit terkait kasus ini. Selain itu, terdapat dua bacaan tambahan yang bisa diakses terkait kasus ini. Aksi tersebut menjadi sorotan karena kekerasan yang terjadi di kalangan pelajar.