Pada tahun 2013, Ferrari mengambil keputusan untuk mengakhiri kolaborasinya dengan perusahaan desain eksternal Pininfarina setelah puluhan tahun bekerja sama. Meskipun ini merupakan langkah mengejutkan, Ferrari kemudian meningkatkan pusat desain internalnya, Centro Stile, untuk menjadi pusat desain utama bagi merek tersebut. Dalam sebuah wawancara dengan Motor1, Flavio Manzoni, kepala desain Ferrari, membahas bagaimana perpisahan ini terjadi dan bagaimana perusahaan berubah setelahnya.
Menurut Manzoni, keputusan tersebut tidak hanya didorong oleh aspek desain, tetapi juga oleh kebutuhan untuk memperhatikan teknologi baru dalam pembuatan mobil kinerja tinggi. Sejak Pininfarina mundur, ia telah memimpin studio desain internal Ferrari dengan sukses, dan mencatat peningkatan nilai perusahaan sejak IPO-nya pada tahun 2015. Ferrari juga berhasil merilis model-model sukses seperti Purosangue, SUV pertamanya, dan berencana untuk memasuki pasar mobil listrik pada tahun 2026.
Manzoni menyatakan kegembiraannya dalam menghadapi tantangan teknologi baru, seperti desain mobil hibrida dan kendaraan listrik. Setiap proyek baru memberinya kesempatan untuk memajukan inovasi dan kemajuan dalam industri otomotif. Dengan dedikasinya terhadap desain inovatif, Manzoni dan timnya terus membawa Ferrari menuju masa depan yang cerah.