Alpine telah mengungkap rencana menghasilkan supercar hybrid yang akan menantang Ferrari dengan kekuatan 1.000 tenaga kuda. CEO Renault Luca De Meo membenarkan bahwa Alpine sedang mengembangkan supercar yang dijadwalkan untuk diluncurkan pada tahun 2028. Mobil tersebut akan menggunakan mesin V-6 turbocharged yang menggerakkan roda belakang, serta motor listrik untuk setiap roda depan, membuatnya menjadi lab inovasi untuk Alpine dan Renault Group.
Konsep hypercar Alpine ini diperkirakan akan memiliki performa yang setara dengan Lamborghini Temerario dan Ferrari SF90, tetapi dengan mesin V-6 sebagai pengganti mesin dengan lebih banyak silinder. Selain supercar, Alpine juga berencana untuk meluncurkan lima model listrik baru hingga tahun 2030, termasuk pengganti A110 yang akan diluncurkan tahun depan. Perusahaan juga akan menghidupkan kembali nama A310 untuk mobil sport listrik dan merilis versi keren dari hatchback Renault 5, A290.
Alpine Hypertech, divisi motorsport Alpine, tengah mengembangkan powertrain untuk supercar ini. Meskipun belum memiliki nama resmi, Krief meyakinkan bahwa mobil tersebut akan menjadi tonggak penting bagi Alpine. Diharapkan bahwa dalam waktu dekat, publik akan segera melihat hasil kerja Alpine, termasuk supercar hybrid ini.