Hyundai Genesis, merek mobil mewah yang terkenal, telah mengubah fokusnya ke arah mobil listrik dalam 10 tahun ke depan. Namun, kabar baiknya adalah bahwa mereka tidak sepenuhnya meninggalkan mobil hibrida, melainkan melibatkan strategi ganda yang melibatkan kedua jenis mobil. Genesis telah meluncurkan prototipe mobil hibrida masa depannya, yang juga mencakup kendaraan listrik jarak jauh (EREV).
Menurut Mike Song, kepala global Genesis, tren pasar menunjukkan bahwa konsumen lebih tertarik pada mobil hibrida daripada mobil listrik murni. Oleh karena itu, perusahaan sedang mengembangkan model-model listrik baru untuk memenuhi kebutuhan pasar. Dalam pengembangan kendaraan listrik generasi berikutnya, Genesis juga berfokus pada kinerja untuk menyediakan pengalaman mengemudi yang optimal.
Genesis juga memperkenalkan Genesis GV60 Magma Concept, meskipun detail tentang EREV mereka masih terbatas. Namun, Manfred Harrer, insinyur utama yang bertanggung jawab atas powertrain Genesis, menyatakan bahwa kendaraan EREV akan menggabungkan keuntungan mengemudi EV dengan jangkauan yang lebih luas. Secara teknis, EREV Genesis akan menjadi versi baterai yang lebih kecil dari EV pabrik, dengan generator bertenaga pembakaran untuk mendukung pengisian daya dan jangkauan. Semua kendaraan Genesis akan dibangun di atas platform baru dengan penggerak roda belakang, yang akan meningkatkan performa dan kenyamanan pengendara.
Hyundai, sebagai induk dari Genesis, juga telah mengungkapkan beberapa inovasi dalam sistem hibrida baru mereka, yang kemungkinan akan diterapkan pada model Genesis. Salah satu teknologi canggih yang akan digunakan adalah generator starter dan motor traksi hibrida yang terintegrasi di dalam gearbox. Dengan adopsi sistem hibrida, efisiensi bahan bakar meningkat hingga 45% dan tenaga melonjak 19% dibandingkan dengan model non-hibrida. Hyundai juga menawarkan fitur pengisian daya dua arah dari kendaraan ke kendaraan (V2L) pada mobil hibrida Palisade mereka.
Dengan munculnya Genesis GV60 Magma, versi performa tinggi dari Genesis, diharapkan pabrikan akan mengakomodasi berbagai preferensi pelanggan. Dengan fokus pada teknologi canggih dan kualitas performa, Genesis dan Hyundai terus memperluas pasar mereka dengan berbagai opsi powertrain yang memadai dan unggul. Dinamika pengembangan pasar mobil listrik dan hibrida akan membuka peluang baru bagi kedua merek ini untuk mengembangkan kendaraan yang inovatif dan berteknologi tinggi.
