Nissan Leaf Baru: Baterai Berpendingin Cair

by -16 Views

Nissan Leaf adalah mobil listrik pertama yang diproduksi secara massal di dunia. Mobil ini telah berhasil menjual lebih dari setengah juta unit sejak debutnya pada tahun 2010, menjadikannya salah satu mobil listrik paling terjangkau. Namun, kekurangan harga yang rendah mengharuskan beberapa sudut dipangkas. Selama 15 tahun, Leaf generasi pertama dan kedua dilengkapi dengan baterai tegangan tinggi yang didinginkan secara pasif, berbeda dengan model generasi ketiga yang akan diluncurkan akhir tahun ini. Penggunaan baterai tanpa pendingin cairan bisa menjadi tantangan terutama ketika suhu ekstrem terjadi di luar. Oleh karena itu, Leaf generasi terbaru akan hadir dengan sistem pendingin cair yang dapat mempertahankan suhu baterai pada level yang ideal. Nissan juga mengklaim bahwa Leaf baru dapat menempuh jarak antara 186 hingga 311 mil dengan satu kali pengisian penuh, menandakan bahwa berbagai pilihan baterai akan tersedia. Meskipun detail kecepatan pengisian daya masih belum diungkap, Leaf terbaru akan tetap menjadi mobil bermesin depan dan berpenggerak roda depan. Penambahan suspensi belakang multi-link diharapkan dapat meningkatkan pengalaman berkendara. Informasi lebih lanjut tentang Nissan Leaf terbaru akan tersedia setelah peluncurannya akhir tahun ini.

Source link