Desain Ulang Kemasan Baterai Mobil Listrik dengan Jarak 1.609 Km

by -48 Views

Pembuat baterai kendaraan listrik berupaya mencapai jarak tempuh yang lebih jauh dengan biaya lebih murah. Keamanan, pengisian daya cepat, daya tahan, dan daur ulang juga menjadi fokus utama. Untuk mencapainya, desain kemasan baterai tradisional ditinggalkan demi integrasi sel baterai langsung ke dalam kemasan yang lebih besar atau bahkan ke dalam bodi kendaraan. 24M Technologies mengembangkan metode elektroda-ke-paket baru untuk meningkatkan efisiensi energi dan efektivitas biaya dengan menghilangkan bahan tidak aktif yang tidak menyimpan energi, seperti selubung sel silinder. Desain elektroda-ke-paket 24M menggunakan pasangan anoda dan katoda tersegel yang terintegrasi langsung ke dalam kemasan baterai, meningkatkan kepadatan energi dan jangkauan.

Perusahaan mengklaim baterai ini bisa mencapai jarak 1.000 mil per pengisian, dua kali lipat jarak maksimal EV saat ini. Industri baterai Amerika berusaha untuk bersaing dengan pesaing luar negeri, termasuk China, dalam hal harga, desain, dan kinerja. Meskipun menjanjikan, meluncurkan baterai ini dalam skala besar tidak mudah karena infrastruktur dan rantai pasokan telah berbasis pada format sel konvensional. Namun, strategi perusahaan untuk bersaing dengan China melalui inovasi dan teknologi disruptif bisa menjadi kunci keberhasilan Amerika dalam industri baterai. Menyusul petunjuk ini, AS perlu fokus pada rancang, kembangkan, dan produksi secara in-house dalam skala besar untuk tetap bersaing dengan perusahaan teknologi baterai terdepan di Asia.

Source link