Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan prioritas utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan. Perum Bulog, sebagai mitra strategis pemerintah, memainkan peran penting dalam menyediakan bahan pangan utama, terutama beras. Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menjelaskan bahwa mereka telah menyiapkan cadangan beras sebanyak 3,9 juta ton untuk didistribusikan ke dapur pelaksana MBG di seluruh Indonesia.
Beras yang disiapkan oleh Bulog memenuhi standar gizi dan mutu, sesuai dengan instruksi Presiden untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis. Peran strategis Bulog juga terlihat dari upaya memperkuat sistem distribusi dengan pembentukan tim terpadu untuk memastikan penyaluran beras efektif, aman, dan tepat sasaran. Kolaborasi antara Bulog, Badan Gizi Nasional, dan Kementerian Sosial merupakan pondasi penting dalam memastikan kelancaran program ini.
Program MBG tidak hanya sekadar penyaluran pangan, tetapi juga bagian dari strategi nasional untuk menekan angka stunting dan meningkatkan ketahanan pangan. Dengan tujuan agar semua dapur MBG menggunakan pasokan beras dari Bulog, pemerintah berharap standar mutu dan distribusi bisa seragam di seluruh Indonesia. Diharapkan, Program Makan Bergizi Gratis dapat membentuk generasi Indonesia yang lebih sehat, cerdas, dan produktif secara keseluruhan tanpa ada diskriminasi wilayah.





